Sihir Hujan April 23, 2008
Posted by Afra Afifah in Sang Pujangga.Tags: Sapardi Djoko Damono
trackback
Hujan mengenal baik pohon, jalan, dan selokan
— swaranya bisa dibeda-bedakan;
kau akan mendengarnya meski sudah kaututup pintu dan jendela.
Meskipun sudah kau matikan lampu.
Hujan, yang tahu benar membeda-bedakan, telah jatuh di pohon, jalan, dan selokan
– – menyihirmu agar sama sekali tak sempat mengaduh waktu menangkap wahyu yang harus kaurahasiakan
~*Sapardi Djoko Damono*~
Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak,
1982.
alhamdulillah bukan ‘sihir’ yang lain…sihir hujan dsini maxudnya kiasan kan yah ^_^, bukan sihir si harry potter 😀
assalamu’alaykum
fraaa di jkrta lagi ujan yaaah??
ni mksr ujan makanya tadi puaaanas buangt…
ni ujan bener2 menyihir…jadi pengn tidduuuuuurrr (n_n) zzz zzz