Untitled Maret 12, 2008
Posted by Afra Afifah in Aku dan Puisi.trackback

Langit yang kupandang tetap sama…
Ia biru…
Meski kadang kelabu…
Ia biru…
Meski kadang kelabu…
Hujan yang kurasakan juga sama…
Airnya selalu membasahi tas ransel hijau-tua ku…
Tapi ku tak bosan…
Karena aku masi dapat bersyukur…
Dapat memandang langit…
Dan merasakan hujan…
Dan aku, juga masi bisa bersujud…
Menyembah-Mu, Tuhan…
~*Afra Afifah*~
[11 Maret 2008]
gambarnya bagus-bagus, yak?
..iye tja, makanya sering2 kesini liat2 tulisan mahasiswi ui ini ( disingkat u-ni ) dan sapa kali ada lagi gambar2 yg bagus..
@ Uni : gambar2nya, bikinan sendiri apa oleh2 hasil surfing ?..kreatif juga..
dari artja terdampar di sini 🙂 salam kenal ya…aku pencinta hujan juga!
puisinya keren lho.
Bagiku hujan selalu menumbuhkan inspirasi, sejak dulu.
Kini, aku selalu kebasahan lantaran tempat kerja yg dekat dg awan.
Ok salam kenal. Puisi hujannya kereeen…